Jumat, 18 September 2015

sejarah internet

DISINI SAYA AKAN BERBAGI INFORMASI TENTANG SEJARAH INTERNET



B.SEJARAH INTERNET DUNIA
Sejarah Internet dimulai pada tahun 60-an, yaitu ketika Levi C. Finch dan Robert W. Taylor mulai melakukan penelitian tentang jaringan global dan masalah interoperabilitas. Selanjutnya, beberapa program penelitian mulai dilakukan untuk melihat mekanisme pengaitan jaringan-jaringan yang berbeda secara fisik. Salah satu solusi yang muncul dari penelitian-penelitian tersebut adalah teknik packet switching. Pada teknik packet switching, data atau file berukuran besar yang akan dikirim melalui jaringan komputer terlebih dahulu dipotong menjadi paket kecil-kecil agar lebih mudah ditangani dan lebih Andal. Peneliti utama dalam pengembangan packet switching ini adalah Donald Davies (NPL), Paul Baran (RAND Corporation), Leonard Kleinrock dan kawan-kawan (MIT) dan UCLA Research Programs.

         Pada tahun 1969, Robert Taylor yang baru dipromosikan sebagai kepala kantor pemrosesan informasi di DARPA (Badan Riset Angkatan Bersenjata Amerika Serikat) bermaksud mengimplementaskan ide untuk membuat sistem jaringan yang saling terhubung. Bersama Larry Robert dari MIT, Robert Taylor memulai proyek yang kemudian dikenal sebagai ARPANET. Sambungan pertama ARPANET terbentuk antara University of California, Los Angeles (UCLA) dan Stanford Research Institute (SRI) pada jam 22:30 tanggal 29 Oktober 1969. Pada tanggal 5 Desember 1969, ada dua jaringan lagi yang yang bergabung, yakni University of Utah dan University of California, Santa Barbara sehingga total terdapat empat (4) simpul jaringan. ARPANET yang berbasis pada teknologi ALOHAnet berkembang sangat cepat. Pada tahun 1981, jumlah simpul yang tersambung menjadi 213.

        Selain jaringan untuk penelitian seperti ARPANET dan X.25, para hobbiis komputer juga mengembangkan teknik jaringan sendiri yang kemudian cukup populer, yaitu UUCP. Masalah terbesar pada teknik ini adalah bagaimana supaya berbagai jenis peralatan jaringan, seperti telepon, radio, kabel LAN yang secara fisik sangat berbeda dapat berkomunikasi satu sama lain. Keberagaman media fisik jaringan mendorong pengembangan tatacara komunikasi (protokol komunikasi) yang mampu melakukan internetworking, sehingga banyak jaringan kecil dapat saling tersambung menjadi satu menjadi jaringan komputer maha besar.

          Kumpulan tata cara komunikasi atau protokol Internet memungkinkan jaringan komputer dibangun menggunakan saluran fisik yang berbeda. Dalam bahasa yang sederhana, komputer yang terhubung menggunakan telepon, dapat berkomunikasi dengan komputer yang tersambung ke jaringan LAN maupun jaringan radio. Hal ini mendorong terjadinya inter-network (antar jaringan) secara global yang kemudian hari kita kenal sebagai “Internet”.

        Selain protokol Internet, hal lain yang tidak kalah penting dalam perkembangan Internet adalah metode pengalamatan di Internet. Jon Postel dari Information Science Institute (ISI) di University of Southern California (USC) adalah orang yang sangat berjasa di balik berbagai alokasi alamat IP Internet, manajemen Domain Name System (DNS), tipe media, dan berbagai alokasi nomor untuk tata cara komunikasi penting di Internet. Hingga wafatnya pada tanggal 16 Oktober 1998, Jon Postel mengelola Internet Assigned Numbers Authority (IANA). Pada tanggal 21 Juli 1998, Jon Postel memperoleh Silver Medal dari International Telecommunications Union (ITU) atas jasa-jasanya membangun Internet di dunia. Saat ini, IANA dioperasikan oleh Internet Corporation for Assigned Names and Numbers (ICANN).

Komersialisasi dan privatisasi Internet mulai terjadi pada tahun 1980-an di Amerika Serikat dengan di ijinkannya Internet Service Provider (ISP) untuk beroperasi. Internet mulai booming pada tahun 1990-an. dan menjadi kunci pemicu perubahan dalam budaya dan dunia usaha. Internet menawarkan pola komunikasi cepat menggunakan e-mail, diskusi bebas di forum, dan Web.

       SEMOGA BERMANFAAT BAGI YANG MEMBACA
  ACA ,,,,,

foto persahabatan

assalamualaikum wr wb



 
sahabat yang takan pernah aku lpakan. kawan jangan pernah lpakan aku meskipun kita atau aku dan kamu jauh disana. ingatkah kamu saat kita bersama . kita di pisahkan saat umur kita sudah memasuki keremajaan , ingatka saat kita menangis bersama bernyanyi bersama bermain bersama bahkan mandi pun bersama, 9 thn kita bersekolah bersama tapi kita berpisah saat kita memasuki kelas 1 sma, awal kita masuk sekolah kita masih ada komunikasi yang erat tapi 2 thn kemudian kamu pergi melupakan persahabatan kita .


Gambar Kata Kata Kangen Sahabat Lama

AkU RINDU IRAEMYAT

Jumat, 11 September 2015

cerpen persahabatan

 ini buat sahabat terbaikku.........

Ku lihat gundukan tanah itu sekali lagi. Gundukan tanah yang berbeda dengan yang lainnya. Gundukan tanah yang membuatku tegar dan semangat menjalani hidup. Gundukan tanah yang membuatku berbeda dari yang dulu. Gundukan tanah yang membuat lambang bintang ini menempel di saku baju hitam-hijauku. Gundukan tanah yang membuat teman-temanku tidak percaya kepadaku, tapi inilah aku sekarang.
Culun. Itulah panggilan dari teman-temanku kepadaku. Entah kenapa apa yang salah denganku hingga aku dibilang itu. Aku benci panggilan itu. Karena panggilan itu membuatku tidak punya teman. Sendiri. Padahal aku masih ingin menikmati masa kanak-kanakku dengan celana merahku ini. Bermain bersama teman. Belajar bersama. Mengerjakan tugas bersama. Tapi apa dayaku? Boro-boro bermain, didekati saja tidak. Aku merasa di dunia ini sendiri. Tidak ada yang menemaniku. Bagaikan siput di antara ribuan buaya. Dan akulah siputnya. Aku hanya ingin kasih sayang yang tulus. Orangtuaku? Mereka sibuk dengan kertas hijau yang menggiurkan para manusia. Aku seperti mati.
Hari ini hari pertamaku memakai celana biru. Ku lihat lambang “OSIS” di saku bajuku. Berharap kini aku mendapatkan teman. Itu saja. Dan ternyata siput itu muncul menemani siput yang sendiri. Dia bagaikan matahari yang muncul di tengah-tengah awan mendungku. Willy, namanya. Dia mendekati aku yang sedang duduk di pojok kelas. Aku kaget.
“Willy. Kamu?” Sambil menjabat tanganku. Aku yang kaget dengan terbata-bata menjawab pertanyaannya.
“Meldi.” Jawabku singkat. Dia duduk di sampingku dan langsung mengajak ngobrol aku banyak sekali. Pertamanya aku gugup, tapi setelah itu aku tersenyum.
Hari-hari di SMP ku jalani bersama dia dengan senang. Ya, kadang kita bertengkar. Kadang juga dia dicela oleh teman-teman. Ya bagaimana? Orang se-famous dia, kapten basket, ketua osis, kece? jelas! Yang lebih menarik, dia suka sekali tentang militer! Dia ingin sekali menjadi polisi, tentara, atau yang lainnya asal itu di militer. Tuhan, kenapa dia malah mendekati aku yang culun, -Panggilan itu masih sama ketika aku SD- kuper, dan yang pasti tidak tertarik sama sekali di bidang militer. Tapi, bagaimanapun kita selalu bersama. Sahabat. Ya, cuma sahabat. Tidak lebih. Perbedaan tidak menjadi halangan untuk bersahabat, kan?
Hari ini hari kelulusan. Syukur, kita mendapatkan nilai yang cukup memuaskan.
“Aku ingin melanjutkan di sekolah militer!!” Ungkap dia pertama kali setelah lulus. Aku hanya bisa tersenyum. Tuhan, mengapa aku harus berpisah dengan satu-satunya orang yang mengerti aku cepat sekali. Aku masih ingin terus bersamanya. Hanya ketika berada di dekatnya yang buatku nyaman.
“Aku harus satu sekolah dengannya. Jangan berpisah, jangan!” Ungkapku dalam hati.

“Besok kalau aku meninggal di medan perang gimana?” Tanya Willy. Aku hanya bisa menggeleng.
Ya, kita sebentar lagi akan lulus, dan kita harus ikut berperang besok, melawan Timor Leste. Ya, saat ini sedang ada krisis politik yang menyebabkan Indonesia angkat senjata terhadap Timor Leste. Aku tegang. Ini pertama kali, pertama kali dalam seumur hidupku. Aku tidak menyangka akhirnya akan menjadi seperti ini. Aku tidak menyangka pakaian hijau-hitam ini ku pakai. Aku tidak percaya sekarang aku masih bersama orang yang membuatku nyaman untuk pertama kali. Aku tidak mau kehilangan seseorang yang sangat berarti untukku.
“Tuhan punya takdir” Jawabku sambil tersenyum kepadanya.
“Awa” Belum selesai aku bilang ‘awas’ kepada Willy tapi terlambat. Di Belakang Willy sudah ada musuh yang menyiapkan senjata untuk menembaknya.
“Jangan.. Jangan!” Ungkapku di dalam hati. Aku segera berlari menghampirinya tapi terlambat! Ada musuh yang memegang kaki dan tanganku. Sungguh aku ingin menghampiri Willy dan mencegah peluru itu masuk ke tubuhnya. Tapi aku tidak bisa. Aku ingin berteriak tapi tenggorokanku seperti mati rasa, seperti tercekat biji salak.
“Jangan, Tuhan jangann!!” Ungkapku di dalam hati. Namun…
DUAR!!!
Langsung aku melepas genggaman musuh yang ingin mengikatku dengan tali. Aku berlari menghampiri Willy yang sudah berlumuran darah. Ku lihat di atasnya, peluru itu menancap di perutnya.
“Willy!!!” Teriakku sambil terisak. Ku lihat matanya masih terbuka. Dia berusaha tersenyum kepadaku. Tidak ku hiraukan lagi panggilan tentara lain yang mengingatkanku. Hanya Willy di pikiranku sekarang!
“Teruskan” Ucapnya terakhir kali. Matanya tertutup. Jantungnya sudah tidak berdetak. Hembus napasnya berhenti.
“Willy!!!” Tangisku pecah.

“Ini aku sekarang, sahabat.” Ku lihat lagi gundukan tanah itu.
Tuhan, tempatkanlah dia di singgasanamu yang paling terhormat. Aku menyayanginya. Sangat menyayanginya. Dia orang yang menjadikanku sekarang ini. Dia yang membuat awan gelapku hilang menjadi matahari cerah. Dia adalah siput yang menemani seekor siput di antara ribuan buaya.
Ku lihat lambang bintang di saku bajuku lagi. “Ini untukmu, sahabat.”
Cerpen Karangan: Melodia Rezadhini
Blog: melodiarezadhini525.blogspot.com
Facebook: Melodia Rezadhini
Enjoy :) Thanks for reading. Salam kenal :)